Beberapa hari yang lalu, saya dapat informasi di
Goodreads tentang first chapters commentator
untuk Novel Ally, All These Lives milik Mbak Arleen yang akan terbit 22
Januari 2015 nanti. Sebenarnya sudah agak lama, sih. Tapi baru sempat posting di blog karena tugas-tugas
sekolah yang semakin mencekik.
![]() |
Kover Ally |
Nah, saat Mbak Arleen memberikan dua bab awal Ally kepada
saya, saya sempat mengira Ally adalah novel terjemahan. Terimakasih kover dan gaya
penulisannya yang membuat saya berspekulasi demikian:D
Adalah Ally, seorang perempuan yang tinggal bersama
keluarganya di daerah Mountain View. Diceritakan, Ally mengalami peristiwa janggal—ya, janggal. Sejauh dua bab yang diberikan, Ally sudah mengalaminya dua
kali. Saat berusia sepuluh tahun dan ketika sudah duduk di bangku SMA.
Pada bab pertama, diceritakan Ally yang merasakan peristiwa
janggal itu untuk pertama kali—Ally menyebutnya Ketidakberadaan. Saat itu, Ally
yang masih berumur sepuluh tahun, merasakan ruang di sekelilingnya lenyap. Dia
seperti merasa tergelitik, seperti kesemutan. Lalu dapur, tempat dia berada,
lenyap. Semuanya lenyap. Dan kemudian, saat Ally bisa merasa semuanya kembali,
seseorang—yang ternyata namanya Albert, duduk di sebelahnya, mengaku sebagai
adik Ally.
Setelahnya, hidup Ally tidak lagi sama. Ally menerima
adanya Albert, menyayanginya. Dan untuk kedua kalinya, peristiwa itu kembali
menimpa Ally.
Peristiwa yang kedua kalinya, diceritakan pada bab kedua.
Saat Ally sudah mengenyam pendidikan SMA, Ketidakberadaan itu kembali
menyerangnya. Dan kenyataan mengejutkan yang diketahui Ally, adalah, Albert,
adiknya, sudah meninggal.
Bagaimana bisa? Selanjutnya bagaimana? dan pertanyaan
lainnya adalah yang terpikirkan oleh saya ketika selesai membaca 17 halaman—yang
entah mengapa terasa sangat singkat. Apakah Ally bisa melintasi dunia paralel?
Hah, saya juga sebenarnya tidak paham dengan dunia paralel sendiri.
Yang jelas, gaya penuturan Mbak Arleen ini sangat saya
nikmati. Saya jadi terus berspekulasi apa yang akan terjadi selanjutnya.
Bagaimana kehidupan Ally setelahnya. Penulisannya yang membuat nyaman dan
cerita yang menarik ini tentu saja membuat efek samping ; penasaran.
Jujur, saya sangat penasaran. Mbak Arleen berhasil
mengajak saya menelisik kehidupan Ally dan tentu saja berhasil membuat pembaca
menebak-nebak.
Ah, saya tidak sabar untuk mengetahui dunia Ally sampai
lembar terakhirnya:D Saya harus bersabar menunggu novel ini terbit 22 Januari
nanti.
0 komentar:
Posting Komentar